Di Publikasikan: 14 Juni 2025 Ditulis Oleh: Supriadi - Tim Edukasi Kesehatan AFC Life Science

Laktase: Enzim Kunci dalam Pencernaan Laktosa

Laktase: Enzim Kunci dalam Pencernaan Laktosa

Laktase adalah salah satu enzim penting dalam tubuh manusia yang berperan utama dalam proses pencernaan, khususnya dalam mencerna laktosa. Laktosa sendiri merupakan gula alami yang banyak terdapat dalam susu dan produk turunannya. Tanpa enzim ini, tubuh akan mengalami kesulitan dalam mencerna laktosa, yang dapat memicu berbagai gejala pencernaan.

Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai laktase, mulai dari pengertian, fungsi, lokasi produksinya, gangguan terkait laktase seperti intoleransi laktosa, hingga solusi medis dan gaya hidup bagi penderita gangguan tersebut.

Apa Itu Laktase?

Laktase adalah enzim yang diproduksi oleh sel-sel yang melapisi usus halus, terutama di bagian usus halus atas. Enzim ini memiliki peran vital dalam memecah laktosa menjadi dua gula sederhana, yaitu glukosa dan galaktosa, yang kemudian dapat diserap oleh tubuh melalui dinding usus.

Menurut National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases (NIDDK), kekurangan enzim laktase adalah penyebab utama dari kondisi yang dikenal sebagai intoleransi laktosa.

“Lactase is essential for digesting lactose, the main carbohydrate found in dairy products. Without enough lactase, lactose remains undigested, leading to symptoms of intolerance.” — NIDDK

Fungsi dan Peran Laktase dalam Tubuh

Fungsi utama laktase adalah membantu pencernaan laktosa. Berikut ini adalah beberapa peran penting laktase dalam tubuh:

  1. Pemecahan Laktosa: Laktase memecah laktosa menjadi glukosa dan galaktosa yang lebih mudah diserap.
  2. Penyediaan Energi: Gula hasil pemecahan laktosa menjadi sumber energi bagi tubuh.
  3. Mendukung Kesehatan Pencernaan: Dengan membantu proses pencernaan, laktase mencegah fermentasi laktosa oleh bakteri usus yang dapat menyebabkan gas berlebih dan diare.

Produksi Laktase dalam Tubuh

Tubuh manusia secara alami memproduksi laktase sejak lahir, karena kebutuhan bayi akan ASI yang mengandung laktosa. Namun, pada sebagian besar populasi dunia, produksi laktase menurun seiring bertambahnya usia, terutama setelah masa menyapih.

Penurunan ini disebut “laktase non-persisten”, yang merupakan kondisi normal secara genetik pada sebagian besar orang dewasa di berbagai belahan dunia.

Apa Itu Intoleransi Laktosa?

Intoleransi laktosa adalah kondisi di mana tubuh tidak mampu mencerna laktosa secara sempurna karena kekurangan enzim laktase. Gejalanya meliputi:

  • Perut kembung
  • Diare
  • Mual
  • Nyeri perut
  • Gas berlebih

Intoleransi laktosa berbeda dengan alergi susu, karena tidak melibatkan sistem imun. Intoleransi lebih berkaitan dengan gangguan pencernaan.

Jenis-jenis Intoleransi Laktosa

  1. Intoleransi Laktosa Primer: Jenis paling umum, terjadi secara bertahap setelah masa kanak-kanak.
  2. Intoleransi Laktosa Sekunder: Terjadi akibat penyakit atau cedera pada usus halus seperti gastroenteritis atau penyakit Celiac.
  3. Intoleransi Laktosa Kongenital: Kelainan genetik langka di mana bayi lahir tanpa kemampuan memproduksi laktase.

Diagnosis dan Pengujian

Beberapa metode umum yang digunakan dokter untuk mendiagnosis intoleransi laktosa antara lain:

  • Tes Toleransi Laktosa
  • Tes Hidrogen dalam Napas
  • Tes Keasaman Feses (terutama untuk anak kecil)

Penanganan Intoleransi Laktosa

Walaupun tidak ada obat untuk meningkatkan produksi alami laktase, ada beberapa cara untuk mengatasi intoleransi laktosa:

1. Diet Rendah atau Bebas Laktosa

Menghindari produk susu atau menggantinya dengan alternatif seperti susu almond, kedelai, atau oat.

2. Suplemen Enzim Laktase

Suplemen enzim laktase dapat diminum sebelum mengonsumsi produk susu untuk membantu pencernaan.

3. Konsumsi Produk Susu Fermentasi

Yogurt dan keju keras seperti cheddar memiliki kadar laktosa lebih rendah dan lebih mudah dicerna.

4. Konsultasi Gizi

Bekerja sama dengan ahli gizi membantu memastikan asupan kalsium dan vitamin D tetap terpenuhi meskipun membatasi konsumsi susu.

Laktase dalam Industri Makanan

Enzim laktase juga digunakan dalam industri makanan, terutama dalam pembuatan produk susu bebas laktosa. Teknologi ini memungkinkan orang dengan intoleransi laktosa tetap bisa menikmati susu tanpa mengalami gejala pencernaan.

Produk-produk ini diproses dengan menambahkan enzim laktase ke dalam susu untuk memecah laktosa sebelum dikonsumsi.

Laktase dan Anak-anak

Pada anak-anak, produksi laktase biasanya tinggi, terutama karena mereka membutuhkan laktosa untuk pertumbuhan dan perkembangan. Namun, penting untuk mengenali tanda-tanda intoleransi yang mungkin muncul, seperti diare berulang atau perut kembung setelah mengonsumsi susu.

Laktase dan Genetika

Faktor genetik sangat menentukan apakah seseorang akan mengalami intoleransi laktosa. Di beberapa wilayah seperti Eropa Utara, mayoritas populasi mempertahankan kemampuan memproduksi laktase hingga dewasa, berkat mutasi genetik yang mendukung persistensi laktase.

Sementara di wilayah Asia dan Afrika, banyak orang dewasa mengalami penurunan produksi laktase secara alami.

Fakta Menarik tentang Laktase

  • Produksi laktase tertinggi terjadi saat bayi baru lahir.
  • Intoleransi laktosa memengaruhi lebih dari 65% populasi dunia.
  • Laktase bekerja paling efektif pada suhu tubuh normal (sekitar 37°C).

Kesimpulan

Laktase adalah enzim penting yang memainkan peran vital dalam proses pencernaan, khususnya dalam memecah laktosa menjadi bentuk yang lebih sederhana dan mudah diserap tubuh. Kekurangan enzim ini dapat menyebabkan intoleransi laktosa, kondisi yang umum namun dapat ditangani melalui perubahan gaya hidup, pola makan, dan penggunaan suplemen enzim.

Mengetahui lebih dalam tentang laktase memberikan pemahaman yang lebih baik terhadap kebutuhan tubuh kita, terutama dalam mengelola asupan makanan yang mengandung laktosa.

Dengan edukasi dan pemahaman yang tepat, individu dengan intoleransi laktosa tetap dapat menjalani kehidupan sehat dan nyaman tanpa perlu khawatir terhadap gejala yang mengganggu.

Referensi:

Share Artikel